KODE Dfp 1 Lini Depan Timnas Indonesia Buruk, Ini Ungkapan Indra Sjarfie | Bola Arena

Lini Depan Timnas Indonesia Buruk, Ini Ungkapan Indra Sjarfie

KODE 200x200
KODE 336x320 atau in artikel
Indra Sjafrie
Lini depan Timnas Indonesia U-19 tengah dalam sorotan tajam. Dalam dua laga uji coba kontra Persis Solo dan PSS Sleman, Garuda Muda gagal mencetak gol.

Timnas U-19 kalah 0-3 dari Persis, lalu tumbang 0-2 dari PSS. Meskipun demikian, pelatih Timnas U-19, Indra Sjafri, tak cemas. Dia yakin, tim besutannya bisa mengatasi masalah ketajaman di turnamen resmi, Piala AFF U-19, pada 1 hingga 14 Juli 2018 mendatang.

"Ya, kita lihat saja nanti saat turnamen resmi digelar. Tidak bisa diukur dari bikin gol, jadi tambah bodoh," kata Indra, Senin 25 Juni 2018.

Ketajaman lini depan, menurutnya cukup terbukti pada turnamen AFF U-19 di Myanmar tahun lalu.  "27 gol dulu di Myanmar, cukup produktif," ucapnya. 

Di sela-sela latihan di Yogyakarta, Indra membeberkan rencana uji coba selanjutnya. Timnas U-19 bakal menghadapi Persiba Bantul di Stadion Sultan Agung, Bantul, 27 Juni 2018.

"Nanti jadinya lawan Persiba, tapi untuk waktunya kan bersamaan dengan Pilkada. Jadi kalau izinnya disetujui," katanya.

Tambah 2 Pemain

Dalam pemusatan latihan kali ini, Timnas U-19 telah menambah dua pemain. Mereka adalah  Samuel Christanson (Sriwijaya FC) dan  David Kevin Rumakiek (Persipura Jayapura).

Bagi Samuel, ini kali kedua dia dipanggil setelah di TC pertama gagal ikut karena cedera. "Senang bisa dipanggil lagi. Lebih semangat lagi karena sudah lama tidak main bola," tutur Samuel.

Samuel kembali dipanggil seiring dengan sudah pulihnya cedera sobek pada bantalan otot di kaki kanannya. Dia harus beristirahat sejak Januari hingga awal Juni 2018.

"Kata dokter sudah sembuh total. Kena cedera saat beruji coba dengan Cilegon United di pramusim lalu," ujarnya.

Sumber: viva.com 
Kode 300 x 250
close
==[ Klik disini 1X ] [ Close ]==
Kode DFP2
Kode DFP2